Tarian ini berasal dari Propinsi Sumatra Barat (Minangkabau). Masyarakat Minangkabau atau sering disebut juga masyarakat Minang memiliki berbagai macam atraksi dan kesenian, seperti tari-tarian yang biasa ditampilkan dalam pesta adat maupun perkawinan.
Masyarakat Minang merupakan masyarakat agraris yang selalu bersikap terbuka. Keterbukaan masyarakat Minang tercermin dari pemilihan busana tari dengan warna yang cerah dan gerak dalam volume yang luas.
Tari-tarian Minang misalnya tari Pasambahan merupakan tarian yang dimainkan bermaksud sebagai ucapan selamat datang ataupun ungkapan rasa hormat kepada tamu istimewa yang baru saja sampai. Tari Piring merupakan bentuk tarian dengan gerak cepat dari para penarinya sambil memegang piring pada telapak tangan masing-masing, yang diiringi dengan lagu yang dimainkan oleh talempong dan saluang. Tari piring dengan properti piring itu sendiri selain ditampilkan pada aktivitas pertanian juga aktivitas sosial masyarakat lainnya. Gerak-gerak pada tarian ini sangat dinamis sekaligus atraktif, karena selalu menampilkan gerakan akrobatik untuk memainkan piring.
Tari Piring di daerah asalnya memiliki berbagai gaya tergantung daerahnya, yaitu gaya darek (darat) dan gaya pasisia (pesisir). Seperti kebanyakan tari tradisional lainnya, tari Piring adalah milik masyarakat yang tidak dikenal penciptanya. Tari piring pertama kali diperkenalkan dan ditata untuk panggung pertunjukan oleh koreografer yang bernama Ny. Huriah Adam.
21:43, 25 Aug 2018